Rabu, 02 Januari 2013

Strategi Globalisasi


                Pasar demikian biasanya tercipta karena adanya Konsumen yang lebih menyukai Produk Standar , Harga Murah, dan karena adanya Perusahaan Global yang memanfaatkan jaringan Operasi dunia mereka untuk bersaing dipasar-pasar Global.


TAHAP-TAHAP MEMASUKI PASAR GLOBAL

A.  TAHAP DOMESTIK
          Pada tahap ini Perusahaan lebih mengkonsentrasikan aktivitasnya hanya untuk memenuhi dan melayani Pasar, berhubungan dengan pemasok dan pesaing yang berada dalam Negeri . Orientasi mereka adalah bersifat “ETHNO CENTRIC. Hal ini dapat dimungkinkan karena pasar Domestik belum dimasuki oleh Perusahaan Asing 

B. TAHAP INTERNASIONAL
          Dengan makin ketatnya persaingan dan pasar dalam negri mulai jenuh, maka Perusahaan sudah mulai melebarkan aktivitas produksi, Pemasaran dan lainnya keluar negara Induknya.

C.   TAHAP MULTINASIONAL 
            Perusahaan mulai berinvestasi dan memproduksi barangnya di luar negeri dengan penerapan strategi yang berbeda terhadap negara yang satu dengan Negara yang lain.

D.  TAHAP  GLOBAL
         Pada tahap ini perusahaan mulai melakukan Strategi pemasaran Global yaitu dengan memfokuskan pada pasar Global dan memproduksi dengan sumber daya dari dalam Negara atau salah satu Negara.

E.  TAHAP TRANSNASIONAL
       Pada tahap ini perusahaan mulai mendominasi pasar dan industri diseluruh penjuru dunia (Global) dengan memadukan antara biaya Global dengan tujuan mencari keuntungan. 

STRATEGI MEMASUKI  PASAR GLOBAL:

  1. MELAKUKAN  EKSPOR-IMPOR
  2. MEMBUKA KANTOR PERWAKILAN / CABANG
  3. MENGELUARKAN LISENSI  ASING / KONTRAK MANUFAKTUR dan ALIH TEKNOLOGI. 
  4. MELAKUKAN FRANCHISING,
  5. MEMBUKA USAHA PATUNGAN / JOINT   VENTURE
  6. MELAKUKAN  AKUISISI PERUSAHAAN LAIN

HAMBATAN-HAMBATAN MEMASUKI PASAR GLOBAL.

  1. BATASAN PERDAGANGAN DAN TARIF BEA MASUK
            Bentuk Hambatan-hambatan tersebut berdasarkan regulasi yang dibuat dan dimusyawarahkan oleh Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) th.1958, lalu AFTA (Asean’s Free Trade Area) ditahun 1992. Bahkan di negara Amerika juga mengeluarkan atau menetapkan sebuah persetujuan tentang perdagangan global ini yang berakibat barang atau produk yang masuk kedalam suatu negara harus melewati administrasi yang cukup “menyandungkan” dan juga bukan hanya pada administrasi / BEA masuk yang dikeluarkan, juga Quota yang menentukan jumlah Produk atau barang harus terbatasi. Satu hal lagi yang menjadi hambatan dalam perdagangan global yaitu Embargo yang dilakukan oleh suatu negara yang dapat mengekang dan menolak suatu barang atau produk yang masuk kedalam wilayah perdagangan di negara tersebut.
   
2.  PERBEDAAN BAHASA, SOSIAL BUDAYA.
         Perbedaan dalam hal bahasa seringkali merupakan hambatan bagi kelancaran Bisnis Internasional, hal ini disebabkan karena bahasa adalah merupakan alat komunikasi yang vital baik bahasa Lisan maupun Tulis. Contoh : Pabrik Mobil Chevrolet yang memberikan nama suatu jenis mobilnya dengan nama “Chevrolet’s  Nova” padahal di negara Spanyol kata “No Va”  berarti  “tidak dapat berjalan”.  Oleh karena itu maka sangat sulit untuk memasarkan produk tersebut di negara Spanyol.


3.  HAMBATAN  OPERASIONAL
        Salah satu Ilustrasi, apabila terjadi kegiatan pasar Global yang terjadi pada dua negara yang memiliki jarak lintas yang amat jauh, maka pihak negara yang berperan sebagai Penjual akan memikirkan Operasional pengiriman barang. Karna semakin jauh jarak yang ditempuh maka semakin besar pula biaya operasional yang dikeluarkan.

4.  HAMBATAN POLITIK, HUKUM DAN UNDANG-UNDANG
       Salah satu contoh, Amerika melakukan Embargo terhadap Komoditi perdagangan dengan Negara-negara Komunis. Contoh lain :  Indonesia melarang Ekspor Kulit mentah  ataupun Rotan mentah ke luar Negara lain.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar